Mungkin anda sering menjumpai bayi yang matanya belekan. Biasanya, hal ini terjadi karena saluran air mata yang tersumbat sehingga menyumbat saluran air mata. Penyumbatan inilah yang menyebabkan mata berair dan terbentuknya cairan lengket di sudut-sudut mata. Tentunya, ada beberapa hal yang menyebabkan mata bayi belekan sebagai berikut.
Penyebab Mata Bayi Belekan
- Alergi
Salah satu hal yang dapat menyebabkan belekan pada mata bayi yaitu alergi. Pada umumnya, hal ini terjadi karena mata bayi terkena benda-benda yang memicu alergi, seperti serbuk bunga, bulu hewan atau debu. Selain menyebabkan belekan, alergi juga dapat memicu mata merah. Tidak perlu khawatir karena alergi ini tidak menular dan anda hanya perlu menjauhkan pemicu alergi dari anak.
- Bintitan
Biasanya, bintitan timbul ditandai dengan pembengkakan pada kelopak mata. Bisa dibilang anak-anak rentan terhadap bintitan karena tangannya yang kotor tidak sengaja menyentuh bagian matanya. Oleh sebab itu, mata bayi bintitan menyebabkan belekan dan memerah. Tidak perlu khawatir karena bintitan bisa sembuh sendiri.
- Infeksi Kelopak Mata
Infeksi kelopak mata atau blepharitis ialah penyebab mata bayi menjadi belekan dan merah. Pada umumnya, hal ini terjadi karena infeksi jamur, bakteri, parasit, dan mata kering. Cara mengatasinya pun tergantung dengan penyebab infeksi kelopak mata. Jika penyakit terjadi cukup serius, tindakan dokter sangat dibutuhkan untuk menyembuhkannya.
- Bayi Baru Lahir
Pada bayi baru lahir, mata belekan tidak perlu dicemaskan lagi karena normal terjadi. Terlebih lagi, kebanyakan penyebab mata bayi belekan tidak akan menimbulkan gangguan kesehatan. Mata bayi baru lahir yang belekan terjadi karena kelenjar air matanya tersumbat sehingga air mata tidak dapat keluar. Anda tidak perlu khawatir karena hal ini bisa hilang dengan sendirinya dalam kurun waktu 4 hingga 6 bulan.
- Konjungtivitis
Penyebab mata bayi belekan selanjutnya yaitu karena timbulnya konjungtivitis bacterial. Hal ini terjadi karena bakteri dengan gejala berupa adanya kotoran mata yang berlebihan. Selain itu, ada juga konjungtivitis virus yang terjadi karena adanya virus yang keluar berlebihan dan adanya membran di kelopak dalam.
Jika hal ini terjadi, sangat disarankan untuk berkonsultasi ke dokter agar diperiksa. Dokter akan memberikan terapi sesuai dengan dosis yang tepat untuk buah hati. Sebab, jika terapi yang diberikan tidak tepat dan sesuai saran dokter, maka hal ini akan membahayakan bayi. Oleh sebab itu, pemeriksaan dokter sangat dianjurkan.
Cara Mengatasi Bayi Belekan
Banyak orang yang masih percaya bahwa ASI dapat mengobati belekan pada bayi. Padahal, hal ini tidak boleh dilakukan karena tidak higienis. Anda bisa melakukan beberapa cara dalam mengobati bayi belekan. Salah satunya yaitu dengan mencuci tangan menggunakan sabun sebelum dan sesudah membersihkan belekan pada bayi.
Anda bisa menyiapkan kapas yang bersih dan membasahinya dengan air hangat. Lalu, usapkan pada mata bayi dari sudut dalam mata ke sudut luar dengan perlahan. Anda bisa mengulangi langkah-langkah ini hingga mata bebas dari kerak dan belek. Jangan lupa ganti kapas setiap usap. Hindarilah penggunaan berbagi kain lap atau handuk agar tidak terkontaminasi oleh bakteri.
Sambil mengobati, anda bisa memijat area mata dan hidung dengan lembut dan usap ke bawah hingga titik hidung. Ulangi langkah ini sekitar 5 hingga 10 kali setiap hari. Hal ini berguna untuk membersihkan sisa air mata yang tersumbat sekaligus membantu saluran air mata bebas dari sumbatan.
Baca Juga: